Negeri di Atas Awan
Ini adalah penuturan pemuda Ciusul (Citorek Kidul). Saat ia bercerita tentang gagasan baru dengan anak2 muda desa dlm merespon pembangunan akses jalan yang menghubungkan antara Panggarangan yang akan menembus Cigudeg (Bogor) dgn mengembangkan potensi Gunung Luhur sebagai destinasi wisata baru. Walaupun sulit mengakses jaringan internet, tapi anak2 muda ini selalu mencari cara untuk tetap bisa mempromosikan pesona Negeri di Atas Awan.
Ia bercerita ttg pengunjung yg datang sekeluarga dan tertarik dengan keindahan Negeri di Atas Awan yg viral, begitu mau sampai di lokasi ternyata mobil yg dikendarai tekor di tanjakan, tdk bisa naik apalagi kembali karena jalanan gelap dan tertutup kabut. Rombongan pun panik dan mulai was-was karena lokasi kejadian jauh dari rumah penduduk.
Tak lama sebuah kendaraan menghampiri, terang saja mereka ketakutan. Yg datang pun bertanya, "Apakah ada yg perlu dibantu? Sy ketua Pokdarwis Citorek Kidul. Kendaraan yg kesini kadang tekor di tanjakan karena telat oper gigi.."
"Oh iya pak, terima kasih. Saya kira rampok.." 😅
Akhirnya mereka membantu kendaraan yg mogok tsb turun ke pertigaan di dekat rumah Pak Jaro..
Pak Jaro datang, menanyakan tentang kondisi rombongan. Mereka menjawab bahwa tidak ada masalah, karena gelap dan panik mereka jd tidak bisa melanjutkan perjalanan ke Gunung Luhur, padahal hanya tinggal 1 km..
Pengunjung tersebut menanyakan, biaya untuk pertolongan dr warga. Ia mengatakan bahwa tidak ada biayanya, hal2 seperti ini sudah lumrah dilakukan di kampung. Bahkan rombongan td diantarkan sampai ke lokasi, free of charge...
Mereka terkesima, di kota asalnya kejadian tersebut sungguh langka, bahkan nyaris punah.
Hingga sekarang mereka rutin berkunjung karena mereka nyaman suasana seperti ini, selain tentu saja karena rindu dg sunrise yg menyeruak di hamparan kabut khas Gunung Halimun.
Mereka pun menjadi saudara..
Seperti kata orang bijak "Jika sebuah telur dipecahkan oleh kekuatan dari luar, maka kehidupan di dalam telur akan berakhir. Tapi jika sebuah telur dipecahkan oleh kekuatan dari dalam, maka kehidupan baru telah LAHIR. HAL-HAL BESAR selalu dimulai DARI DALAM."
Comments
Post a Comment